Latih Tanding Dengan Koperasi FC

Bismillah

Kami berkesempatan main bareng Koperasi FC. Tim ini adalah tim yang meraih peringkat ke-3 pada musim kompetisi futsal tahun 2009 yang lalu. Total pemain yang ikut andil ada 10 orang : Andre Kumelkucel, Rio, Candra, Mas Qliex, Om Sulis, Deni, Darma, Amza, salah seorang teman Ari Galon, dan saya sendiri. Di awal-awal permainan, kami sempat unggul. Namun apa daya, sulit sekali menjaga pace atawa irama permainan sehingga skor akhir mesti 4-6. Kembali, tim ini mengalami krisis kepercayaan diri (bujug dah istilahnya, keren bangat da ah..)

Sudah beberapa pertandingan terakhir ini, tim kami selalu menjadi bulan-bulanan tim lawan. Kalau skor akhir kami menang pun, perjuangan harus sampai berdarah-darah. Mungkin semua bermula dari ketiadaan Agyl dan Wahyu yang memang menjadi salah satu tulang punggung di tim ini. Agyl adalah satu-satunya pemain kidal, sedang Wahyu adalah defender sejati. Ketenangan dua personil ini dalam sejarah tim = unquestionable!

Nasib berkata lain. Sejak Wahyu pindah ke Bandung, dan Agyl pun sudah jarang bisa main bersama kami lagi. Kemponan FC krisis. Mati rasa. Tidak ada soul. Hambar saat menyerang. Peluang banyak, miskin gol. Kebobolan karena sebab-sebab yang konyol. Posisi tidak fixed, mati gaya walau saat mendapat bola. Passing sering tak akurat, tendangan tak ada yang mengarah ke gawang. Miskomunikasi. Menyerang tak berbuah dicounter, bertahan tertekan. Serba salah.